Kamis, 05 Februari 2015

546 Honorer K-2 Musi Rawas Dilantik

SEBANYAK 546 honorer Kategori Dua (K-2) diberikan Surat Keputusan (SK) pengangkatan menjadi Pegwai Negeri Sipil (PNS), Rabu (4/3). SK tersebut diserahkan Bupati Musi Rawas H Ridwan Mukti di Auditorium Pemkab. Selain Bupati hadir Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Mura, Yudi Pratama, Wakapolres Musi Rawas Kompol Kadarislam dan sejumlah Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD).
Bupati Musi Rawas H.Ridwan Mukti mengatakan dengan adanya penyerahan dan pemantapan honorer K-2 menjadi PNS diharapkan dapat mempertanggung jawabkan amanah yang diberikan. Yakni mengabdikan dirinya kepada bangsa, Pemkab Mura, dan masyarakat utamanya.
“Sebagai PNS mereka harus mampu menjaga tindak dan perilakunya sebagai seorang pegawai karena nantinya akan dinilai oleh masyarakat. Namun, hendaknya penilaian tersebut tidak dijadikan beban untuk mengabdi kepada Negara baik sebagai honorer dan menjadi pegawai,” terangnya Rabu (4/2).
Lebih lanjut Ridwan menjelaskan dengan adanya pengangkatan sebagai PNS, menitipkan pengabdiannya terhadap bangsa. Terutama tidak melakukan tindak pidana korupsi sekecil apapun dan dalam bentuk apapun. Kemudian apabila mempunyai atasan yang tidak baik dan melakukan korupsi maka para PNS tidak mengikuti hal yang sama. Karena hal tersebut jelas bertentangan dengan hukum yang ada.
“Bilamana ada PNS yang diangkat saat ini mempunyai niat untuk melakukan korupsi maka lebih baik saat ini berhenti menjadi PNS, karena Negara menginginkan pegawai yang bersih dan bebas korupsi untuk mengabdikan diri kepada bangsa ini,”sindirnya.
Ridwan menambahkan para peserta K-2 yang diangkat untuk menjadi PNS tidak terlarut dalam pengangkatan yang dilakukan. Akan tetapi, mereka harus berupaya secara dini untuk menjalankan Tugas, Pokok dan Fungsinya (Tufoksi) sesuai dengan bidang masing-masing. Mengingat PNS punya tanggung jawab yang besar untuk memberikan yang terbaik terhadap bangsa.
“Untuk pegawai bidang kesehatan harus memberikan pelayanan serta jaminan kesehatan yang baik kepada msyarakat. Dan bagi bidang pendidikan maka mereka mempunyai tanggung jawab bagaimana untuk mencerdaskan bangsa terutama generasi selanjutnya khususnya yang ada di Mura umumnya,”imbunya.
Oleh karena itu, dirinya berharap agar para honorer K-2 yang diangkat menjadi PNS dapat menjadi agen perubahan baik terhadap diri sendiri, masyarakat dan bangsa dengan memberikan dan mengerahkan segala kemampuan yang ada sesuai dengan bidang masing-masing. Baik meningatkan kecerdasan bangsa dan memberikan pelayanan kesehatan dan pelayanan terbaik lainnya.
“Disamping menjalankan tugasnya sebagai seorang pegawai, 546 PNS yang diangkat harus membangun sebuah komunitas, kelompok kesaudaraan, ataupun arisan yang nantinya akan mengikat kesaudaraan antara satu dengan yang lainnya. Terutama membuka majelis taklim sebagai wadah dalam upaya untuk membantu percepatan Mura Darussalam,” tegasnya. (*)

sumber: harian silampari

Tidak ada komentar:

Posting Komentar