Senin, 26 Januari 2015

Nasdem Mulai Buka Pendaftaran Cagub Bengkulu

Kendati Bakal Calon (balon) Gubernur Bengkulu yang mendaftar ke partai politik cukup banyak mencapai 10 orang, tetapi mendekati pendaftaran secara resmi sebagai Balon di KPU, jumlah balon mulai mengerucut. Diprediksi yang akan lolos di pendaftaran Calon Gubernur pada 4-5 Agustus mendatang hanya tiga kandidat. Satu Cagub dari jalur independen dan dua Cagub dari jalur perahu partai politik (parpol).
‘’Saat ini boleh saja Balon ramai-ramai mendaftarkan diri ke Parpol. Tapi satu persatu mereka akan gugur dengan sendirinya. Sebab tidak akan semua parpol memberikan dukungan masing-masing. Tentu ada parpol yang mengusung Cagub yang sama. Sehingga peluang Cagub lainnya untuk melalui jalur parpol tidak ada. Bahkan jika dilihat dari keseriusan atau kekuatan tim hanya 3 cagub paling banyak yang akan bertarung nantinya pada 16 Desember tersebut,’’ kata Pengamat Politik Unib Drs. Lamhir Syam Sinaga, M.Si kepada RB kemarin (25/1).

Menurut Lamhir, saat ini ada beberapa Balon Gubernur yang diprediksi masih berjuang kuat untuk merebut maju melalui parpol yakni Imron Rosyadi, Sultan B Najamudin serta Bando Amin. Sedangkan untuk Ridwan Mukti sudah dipastikan maju melalui parpol. Sebab modal parpol pendukung yakni PKB, Hanura, PKPI, serta PDIP sudah cukup. Bahkan beberapa parpol besar dari Koalisi Merah Putih (KMP) dikabarkan akan sama-sama mengusung  satu calon.
‘”Sekarang tinggal apakah Sultan atau Imron dan Bando yang akan mendapatkan perahu parpol yang belum menyatakan sikap mendukung Ridwan Mukti. Sedangkan Cagub Junaidi Hamsyah, Suherman dan Dadang termasuk Dwi dan Asnawi Alamat berpeluang di jalur Indepeden. Tetapi syaratnya cukup berat harus mengumpulkan minimal 6.157 KTP diserahkan sebagai syarat ketika mendaftar sebagai Balon di KPU. Sebab harus kumpulkan 5 persen dari 6,5 persen jumlah penduduk syarat bisa maju lewat independen,’’ papar Lamhir.
          Dikatakan Lamhir, untuk jalur indepeden yang sudah benar-benar serius baru diprediksi Ichwan Yunus. Sedangkan balon lain masih tanda tanya. Sebab waktupun sudah cukup dekat jika mereka ingin mengumpulkan banyak KTP.
          Sementara Direktur Eksekutif Link Survey Asociated (LSA), Muchdimon Muchlis berpendapat bahwa hasil survei yang sudah dilakukannya belum lama ini bahwa dari 10 balon kandidat calon Gubernur itu hanya Ridwan Mukti dan Imron Rosyadi yang akan bersaing ketat merebut BD1 tersebut. Mengintat selain tim di tingkat bawa sama-sama kuat, elektabilitasnya sama-sama cukup tinggi. Akan tetapi bukan berarti peluang Cagub lainnya tidak ada.
‘’Sampai hari ini (kemarin, red) hanya dua Cagub yang bisa bersaing dalam Pilgub nantinya. Untuk jumlah Cagub yang akan bertarung itu 2 cagub pakai parpol dan 2-3 yang lewat jalur indepeden. Diantaranya bisa Ichwan Yunus, JUnaidi Hamsyah, dan Asnawi A Lamat,’’ analisasnya.
Gerindra Tutup
Di sisi lain kemarin (25/1) pendaftaran Cagub di partai Gerindra resmi ditutup. Untuk itu total Cagub yang akan diseleksi melalui survei uji publik sebanyak tujuh Cagub. Yakni Bando Amin, Ridwan Mukti, Imron Rosyadi, Suherman, Asnawi A Lamat, serta Ichwan Yunus dan Sultan B Najamudin.
‘’Kami tidak akan perpanjang jadwal pendaftaran. Tinggal lagi Cagub yang sudah daftar akan kami seleksi berdasarkan survei. Untuk itu sampai saat ini belum diketahui siapa Cagub yang akan diusung partai Gerindra. Namun figure, dan elektabilitas serta bersih itulah yang kretria Cagub dukungan Gerindra,’’ terang Bendaraha DPD Gerindra Provinsi Bengkulu Solihin Adnan, SH, MH.
Nasdem Buka Pendaftaran
Terpisah Ketua DPW Nasdem provinsi Bengkulu Dedi Ermansyah mengatakan dalam proses tahapan Pilgub pihaknya akan membuka pendaftaran Cagub Senin (26/1). Proses pendaftaran selama dua minggu. Namun pihaknya mengantisipasi adanya kader Nasdem yang menerima mahar dari Cagub atau Cabup.  Pihaknya akan memberikan sanksi berat kepada kader yang menerima mahar dalam bentuk apapun dari para kandidat kepala daerah.
‘’Kami akan pecat sebagai kader jika diketahui ada yang menerima mahar dari kandidat selama proses seleksi nantinya. Sistem seleksi di Nasdem akan didapati dari DPD sebanyak 3 nama dan diusulkan dan ditambah DPW 2 nama. Sehingga disampaikan ke DPP sebanyak 5 orang. Jadi silahkan masyarakat laporkan jika ada kader Nasdem menerima imbalan apapun dari kandidat,’’ papar Dedi.
Ditambahkannya, saat ini yang baru menyerahkan berkas sementara berupa visi dan misi baru tiga kandidat Cagub. Yakni Bando Amin, Ridwan Mukti dan Imron Rosyadi. Namun ke depannya masih dibuka lebar untuk cagub dan Cabup untuk mendaftarkan diri  ke NAsdem yang dibuka pendaftaran secara serentak. “Penentuan Cagub yang akan diusung nantinya itu sepenuhnya ada di DPP. Jadi semua kandidat berpeluang mendapatkannya,” terang Dedi.(*)

Sumber : Rakyat Bengkulu (JPNN)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar